Sabtu, 13 November 2010

Konsep Stratifikasi Sosial

Anda tentunya pernah mendengar istilah S1, S2 dan S3 yang merupakan salah satu jenjang pendidikan perguruan tunggi. nah, kali ini sedikit kami bahas mengenai konsep tersebut.
Strata konsep dasarnya adalah lapisan.
Stratifikasi sosial adalah pembedaan/pengelompokan penduduk atau masyarakat ke dalam lapisan-lapisan sosial secara bertingkat.

Perwujudan pelapisan sosial dalam masyarakat dikenal dengan istilah kelas-kelas sosial yang terdiri atas :
1. Kelas sosial tinggi (upper class),
2. Kelas sosial menengah (middle class), dan
3. Kelas sosial rendah (lower class).

Kelas sosial tinggi meliputi para pejabat atau penguasa dan pengusaha kaya. Kelas sosial menengah meliputi kaum intelektual, seperti dosen, peneliti, mahasiswa, pengusaha kecil, menengah dan pegawai negeri. Kelas sosial rendah merupakan kelompok terbesar dalam masyarakat yang meliputi buruh dan pedagang kecil. Pengelompokan semacam itu terdapat dalam segala bidang kehidupan dimana manusia menjalankan aktivitasnya.

Dasar Stratifikasi Sosial dalam masyarakat

(1) Kekayaan

Seseorang yang memiliki kekayaan yang paling banyak akan menempati stratifikasi teratas. Orang yang memiliki harta benda banyak akan lebih dihargai dan dihormati masyarakat daripada orang yang miskin. Kriteria umum yang biasa dipakai untuk menempatkan seseorang pada lapisan ini antara lain adalah bentuk dan perabot rumah yang besar dan mewah, jenis mobil yang digunakan, simpanan dalam bentuk kepemilikan tanah yang luas, dan nilai pembayaran pajak yang umumnya besar. Karena itu masyarakat menempatkan orang-orang tersebut pada lapisan masyarakat atas.

(2) Kekuasaan

Kekuasaan berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk menetukan kehendaknya terhadap orang lain (yang dikuasai). Kekuasaan didukung oleh lain,struktur seperti kedudukan atau posisi tertentu seseorang dalam masyarakat, kekayaan yang dimiliki, kepandaian, bahkan kelicikan. Seseorang yang memiliki kekuasaan akan menempati strata yang tinggi dalam struktur sosial masyarakat yang bersangkutan.

(3) Keturunan

Dalam masyarakat feodal, anggota masyarakat dari keluarga raja atau kaum bangsawan akan menempati lapisan atas, seperti orang yang bergelar andi di masyarakat Bugis, Raden di masyarakat Jawa, Tengku di masyarakat Aceh, dan sebagainya. Umumnya mereka disebut dengan ungkapan orang berdarah biru.

(4) Pendidikan

Dalam masyarakat yang menghargai ilmu pengetahuan atau pendidikan, orang yang memiliki keahlian atau profesionalitas akan mendapatkan penghargaan yang lebih besar dibanding orang yang tidak memiliki keahlian dan berpendidikan rendah ataupun buta huruf. Mereka yang termasuk golongan ini adalah para peneliti, cendekiawan atau dosen, dokter, hakim, para atlet dan sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar